Drama suspens bikin pendukung Man City berdebar sampai menit-menit terakhir pertandingan Liga Inggris tadi malam. Sebenarnya jika mereka tidak kalah tiga kali sepanjang musim, dua kali melawan tim yang sama ini, Citizens tak perlu menderita begini.
Semua orang yakin Liverpool akan menyalip City untuk menjadi juara Liga Inggris 2021/22 pada hari terakhir musim setelah pasukan Pep Guardiola tertinggal 0-2 oleh Aston Villa, sebelum menyusul dengan tiga gol dalam 5 menit jelang akhir.
Tapi jantung dibiarkan berdetak kencang sampai pada menit-menit terakhir pertandingan Minggu malam (22/5) ini sebenarnya tidak perlu terjadi jika City tidak kalah dua kali melawan Tottenham Hotspur.
Man City memulai musim 2021/22 dengan kekalahan 1-0 di kandang Spurs. Namun setelah itu mereka tidak terkalahkan dalam delapan pertandingan beruntun (6W, 2D) yang membawa tim ke urutan ketiga klasemen sementara Liga Inggris.
Usai satu kekalahan lain melawan Crystal Palace (0-2, akhir Oktober 2021), City kemudian hanya butuh empat kemenangan berikutnya untuk meraih posisi puncak klasemen Premier League.
Sejak saat itu mereka tidak pernah turun lagi meski pun masih menderita satu kekalahan lain pada pekan ke-26 pada 19 Februari 2022. Tahu melawan siapa? Harry Kane dan kawan-kawan. Skor akhir 2-3 yang sangat membuat gembira Antonio Conte.
Performa Man City di Ajang Piala
Mengalahkan Swindon Town, Fulham, Peterborough United dan Southampton, City melaju ke semifinal Piala FA hanya untuk menemukan diri mereka dikalahkan 2-3 oleh Liverpool.
Sementara itu di ajang EFL Cup, Man City terhenti pada putaran keempat setelah dikalahkan West Ham United dengan adu penalti 5-3.
Sebelumnya, pada bulan Agustus 2021, Leicester City menggagalkan usaha the Skyblues merebut trofi pertama mereka, Community Shield.
Demikian juga di ajang paling bergengsi Liga Champions, the Citizens dihentikan Real Madrid pada babak semifinal dengan skor 6-5 agregat setelah pasukan Pep Guardiola mengungguli skuad Carlo Ancelotti dengan skor leg pertama 4-3 di Etihad.
Top Skor Man City
Jika hanya Premier League yang dihitung maka Kevin De Bruyne menempati urutan teratas dengan koleksi 15 gol, sebelum dimulainya laga pekan terakhir musim melawan Aston Villa. Urutan kedua dan ketiga adalah Raheem Sterling 14 gol dan Riyad Mahrez 11 gol.
Namun jika total gol di semua kompetisi dihitung maka Riyad Mahrez berada pada urutan teratas top skor tim dengan koleksi 24 gol. Setelah itu baru menyusul De Bruyne dan Sterling. Sang pemain Aljazair itu menonjol dengan tujuh gol di Liga Champions, empat di FA Cup dan dua di EFL Cup, selain 11 di Liga Inggris.
sumber: Perjalanan Man City Musim 2021/22, Dua Hasil Ini Bikin Skyblues Berdebar Sampai Hari Terakhir - Berita Bola
source https://gilabola.com/inggris/perjalanan-man-city-musim-2021-22-dua-hasil-ini-bikin-skyblues-berdebar-sampai-hari-terakhir/
